Merinding juga menghayati pemaknaan kalimat-kalimat "Semua jalan setapak itu berbeda-beda, namun menuju ke arah yang sama: mencari satu hal yang sama dengan satu tujuan yang sama, yaitu Tuhan." “Dengan nama Allah, Tuhan Pengasih, Tuhan Penyayang, Tuhan segala agama”.
Allah mengutus para nabi dan para rasul untuk menunjukkan, menerangkan, dan mengembalikan manusia ke "Jalan Yang Satu", yaitu "Jalan Tauhid, Jalan Mengesakan Tuhan".
Apakah Allah mengutus para nabi dan para rasul untuk mengatakan "Menyembah manusia itu sama saja dengan menyembah Allah", "Menyembah binatang itu sama saja dengan menyembah Allah", "Menyembah matahari itu sama juga dengan menyembah Allah", "Menyembah benda-benda sama juga menyembah Allah". Maha Suci Allah dari perkataan-perkataan dan perbuatan-perbuatan seperti itu.
Dan hanya ada "Satu Jalan" untuk menuju-Nya, selain itu adalah "Jalan hawa nafsu manusia belaka". Maha Suci Allah, "Tuhan Segala Manusia".